SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Rabu, 11 Januari 2017 10:51
KASIHAN!!! Bekantan Seberangi Sungai Hampir Hanyut, Untung Ada Warga Menolong
LUCUNYA: Bekantan yang berhasil diselamatkan warga.(AMIR/ RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Warga sekitar Pelabuhan Habaring Hurung Sampit dihebohkan dengan bekantan yang hanyut di Sungai Mentaya, Selasa (10/1) sekitar pukul 15.30 WIB. Hewan yang diperkirakan berusia sekitar 10 tahun itu tampak lemas.

Taufik, motoris kelotok, berusaha menyelamatkan bekantan tersebut dengan mendatangi ke tengah sungai bersama beberapa orang. ”Bekantan menyebarang menuju pelabuhan penumpang dermaga umum. Kondisinya sudah lemas ketika baru diselamatkan,” ungkap Taufik, Selasa (10/1).

Setelah beberapa menit dievakuasi, bekantan kembali segar.  Binatang itu diikat agar tidak menyerang warga. Berulang kali bekantan menggigit tali yang melilit di pinggangnya. Sesekali hewan bertaring itu mengamuk lantaran banyak orang yang mendekat.

Kabar penyelamatan bekantan ini pun sampai ke Pos Jaga Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sampit. Komandan Pos BKSDA Sampit Muriansyah bersama petugas dari instansi lainnya mengamankan bekantan tersebut. Bekantan tidak lagi di bawa ke Suaka Marga Satwa Lamandau di Kobar, melainkan dilepasliarkan di hutan Desa Mentaya Seberang.

”Ini yang ke dua kalinya bekantan hanyut. Melalui beberapa pertimbangan, diputuskan dilepaskan kembali ke habitat aslinya,” jelas Muriansyah.

Apabila bekantan tersebut dibawa ke Pangkalan Bun, kemungkinan hewan itu mengalami stres. Selain itu, ada protes dari warga Kotim lantaran hewan selalu dikirim ke luar daerah.

”Kita memang masih belum memiliki taman khusus untuk binatang, tetapi hutan belantara di Kecamatan Seranau ini masih lebat. Apalagi asal Bekantan ini juga dari sana,” ujarnya.

Mengenai banyaknya bekantan yang nekat menyeberangi sungai, Muriansyah mengungkapkan, salah satu penyebabnya karena habitatnya sudah mulai rusak. ”Perkiraan karena hutan di Seranau sudah mulai rusak,” tutupnya. (mir/yit)


BACA JUGA

Selasa, 13 Mei 2025 13:14

Proses SPMB Harus Gratis dan Transparan

SAMPIT — Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menegaskan komitmennya…

Selasa, 13 Mei 2025 13:14

Koordinasi dengan Kemensos untuk Perbaikan Data Warga Miskin

SAMPIT— Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim)  berupaya memutakhirkan data warga…

Selasa, 13 Mei 2025 13:13

Tingkatkan Pelayanan Lewat Sharing Season RPAM

SAMPIT — PDAM Kotawaringin Timur (Kotim) terus berkomitmen meningkatkan kualitas layanan…

Selasa, 13 Mei 2025 13:13

Banjir Rob Ancam Teluk Sampit

SAMPIT — Ancaman banjir rob kembali mengintai wilayah pesisir Kabupaten…

Jumat, 09 Mei 2025 17:38

Apresiasi Panen Bioflok untuk Ketahanan Pangan

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menyambut baik upaya…

Jumat, 09 Mei 2025 17:36

Dinkes Kotim Siagakan Obat dan Layanan Kesehatan Hadapi Penyakit Musiman

SAMPIT – Dinas Kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur (Dinkes Kotim) meningkatkan…

Jumat, 09 Mei 2025 17:35

Prioritaskan Jemaah Lansia, Pemberangkatan Calon Haji Kotim Lewat Udara

SAMPIT – Sebanyak 218 calon haji asal Kotawaringin Timur (Kotim)…

Jumat, 09 Mei 2025 17:25

Pabrik Pakan Ikan Beroperasi, Harga Lebih Murah

SAMPIT - Pabrik pakan ikan milik Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur…

Jumat, 09 Mei 2025 17:23

Kader PKK Miliki Peran Mulia

SAMPIT — Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor menegaskan pentingnya peran…

Jumat, 09 Mei 2025 17:23

Dharma Santi Momentum Pererat Kerukunan dan Persaudaraan

SAMPIT — Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mendorong generasi muda…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers