SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Selasa, 28 Februari 2017 15:03
Sopir Ngantuk, Bus Hantam Truk

Tak Ada Korban Jiwa, Tiga Penumpang Luka Ringan

OLENG DAN MENGHANTAM: Bus dan truk yang yerlibat kecelakaan di Jalan Tjilik Riwut Km 39 dalam kondisi rusak parah. (POLSEK BUKIT BATU FOR RADAR SAMPIT)

PALANGKA RAYA – Kecelakaan terjadi lagi di Jalan Tjilik Riwut. Kali ini melibatkan dua kendaraan besar. Bus bermuatan puluhan orang menghantam truk bermuatan aspal curah di Jalan Tjilik Riwut Km 39, Senin (27/2) sekitar pukul 01.20 WIB.

Dua kendaraan jumbo itu mengalami rusak parah. Beruntung tidak ada korban jiwa itu. Hanya, beberapa penumpang mengalami luka ringan. Sopir bus, Deni Saundana, diduga mengemudi dalam keadaan mengantuk hingga jalur berlawanan dan akhirnya terjadi kecelakaan.

Kapolres Palangka Raya AKBP Lili Warli melalui Kapolsek Bukit Batu Iptu Yusri menyebutkan, bus itu membawa 43 penumpang dewasa, tiga penumpang anak-anak, dan tiga crew. Bus itu berangkat dari Pangkalan Bun menuju Palangka Raya.

Sesampainya di Jalan Tjilik riwut km 39, bus oleng ke kanan dan memasuk jalur sebelahnya. Saat bersamaan meluncur truk Mitsubishi Fuso bernopol DA 1105  AJ yang dikemudikan Indra dari arah Palangka Raya menuju Kasongan.

Karena jarak sudah dekat dan kecepatan tinggi, kendaraan tak bisa dikendalikan dengan baik. Bus menghantam truk hingga terseret ke pinggir jalan. Kepanikan pun terjadi. Terlebih saat itu rata-rata penumpang sedang tertidur lelap. Beruntung tidak ada korban jiwa, hanya luka ringan.

”Sopir bus mengantuk, ini pengakuan dari sopir, tidak ada korban jiwa dan diselesaikan secara kekeluargaan, tetapi tetap kami periksa terkait insiden ini,” ungkap Yusri melalui sambungan telepon selular.

Yusri menerangkan, beberapa penumpang mengalami luka. Tiga di antara adalah Indra (29) luka lecet di telinga kiri, siku, dan memar di betis. Kemudian Esti Hastuti (26), warga Jalan Badawi Hudan, Kotim, menderita luka lecet di kaki dan hidung. Sedangkan Melia (19), warga Durung Bawan, Pulpis, mengalami luka di lutut kiri. Semua penumpang sudah dievakuasi, yang terluka dirujuk ke rumah Puskesmas setempat untuk menjalani perawatan.

”Kita sudah periksa tiga orang saksi dalam kecelakaan tersebut, dari insiden tersebut mengalami kerugian kurang lebih Rp 50 juta,” terangnya.

Yusri membeberkan, sopir truk mengalami lecet di telinga kiri, siku kiri, dan memar di betis kiri. ”Kecelakaan itu diduga sopir bus ngantuk sehingga oleng ke kanan dan menabrak truk. Tidak ada korban jiwa, hanya (kerugian) materi. Diselesaikan kekeluargaan,” terangnya.

Mantan Kanit Patroli Sat Lantas Polres Palangka Raya itu menyebutkan, saat kejadian penumpang langsung dievakuasi. Di lokasi terlihat jalan lurus dan gelap hingga memang rawan kecelakaan terlebih bila para sopir tidak waspada.

”Lokasi tepat terjadinya kecelakaan itu jalan lurus dan gelap. Namun kita sudah melakukan penanganan walaupun kedua belah pihak sepakat berdamai.” tuturnya.

Dikatakan Yusri, berdasarkan pengakuan sopir bus, Deni Saundana, dia seperti biasa berangkat dari Pangkalan Bun menuju Palangka Raya. Namun saat di Jalan Tjilik Riwut sopir mengantuk hingga mengambil lanjur kanan. Beruntung saat itu bisa menghindar sedikit walaupun tabrakan tidak terelakan.

”Panik dan berhamburan keluar para penumpang, ada menangis. Setelah ditenangkan baru dievakuasi dengan bus lain. Sedangkan penumpang luka-luka dibawa ke Puskesmas Bukit Batu,” pungkas perwira pertama Polri ini. (daq/dwi)  


BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 22:17

Dishub Diminta Tambah Traffic Light

<p><strong>PALANGKA RAYA</strong> &ndash; DPRD Kota Palangka Raya menilai sejauh…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers