PALANGKA RAYA – Rizky Ahmad (19), pemuda yang dinyatakan meninggal dunia secara medis karena gigitan ular king cobra peliharaannya menyedot perhatian masyarakat. Pasalnya, tiga hari setelah divonis tidak bernyawa, tubuh Rizky tak mengeluarkan aroma menyengat seperti jenazah umumnya.
Bahkan, dari berdasarkan keterangan pihak keluarga, jantung Rizky sempat berdetak dan mengeluarkan air mata. Keluarga yakin pecinta ular itu masih hidup. Hanya mati suri. Karena itulah belum ada rencana keluarga untuk mengubur Rizki. Ritual pengobatan secara adat masih dilakukan.
Aswandi, paman Rizky, mengatakan, denyut jantung Rizki terasa dan suhu badannya masih panas. Dia meyakini hal itu karena memegang sendiri tubuh keponakannya.
”Iya, ada terasa dan ada denyut jantungnya. Badannya juga panas. Kalau Rizki meninggal, pasti suhu tubuh dan kondisi kulitnya tidak seperti itu,” katanya.
”Kami yakin Rizky mati suri, karena tubuhnya lemas, tidak kaku, tidak berbau, dan kakinya lemas. Semoga dia cepat sadar dan kembali pulih. Ini pula alasan keluarga terus berusaha melakukan pengobatan,” tambahnya lagi.
Kakak kandung Rizky, Wahyudin, mengaku bingung melihat kondisi adiknya. Tubuhnya tidak mengeluarkan bau busuk dan sempat mengeluarkan air mata. Terkadang denyut nadinya mulai naik dan jantungnya berdetak.
”Karena kondisi itulah, kami, keluarga, sangat yakin Rizky bisa kembali seperti semula dan masih hidup,” katanya.
Dia menegaskan, pihak keluarga terus berusaha agar Rizky bisa kembali seperti semula. Apalagi jari kelingking dan kakinya disebut-sebut sempat bergerak. ”Saya tidak bohong. Kami keluarga minta doanya untuk kesembuhan Rizky,” katanya.
Lurah Bukit Tunggal, Muhamamd Heri Pauji mengajak warga berdoa agar ada keajaiban hingga Rizky bisa sembuh dan beraktivitas kembali. Namun, kalau pun tidak bisa diselamatkan, agar segera dikebumikan. Warga juga diminta tidak terpancing dengan berita-berita palsu.
”Warga jangan menyebar informasi tidak benar. Kasihan keluarga Rizky. Semoga Rizky bisa sembuh kembali dan bisa menjalani aktivitas kembali,” pungkas Heri.
Pantauan Radar Sampit, ratusan warga silih berganti mendatangi rumah Rizky. Tak ada aroma busuk dari jenazahnya. Sudah tiga hari tubuh Rizky masih berada di halaman rumahnya.
Berbagai ritual dilakukan beberapa pawang ular yang datang dengan sendirinya untuk melakukan penawaran racun ular yang diduga berada di dalam tubuh pemuda tersebut. Ular king cobra yang menggigit Rizky pun diperlihatkan kepada masyarakat. Ular itu terlihat tidak bergerak dan tak berdaya. (daq/ign)