SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Senin, 06 Agustus 2018 17:40
Walah..Walah!!! Harga Daging Ayam Menurun Drastis
PASOKAN BANYAK: Pulihnya pasokan ayam siap potong dan DOC menjadi penyebab penurunan drastis harga ayam potong. Seperti diungkapkan salah satu pedagang ayam di pasar Karang Mulya ini.(SLAMET HARMOKO/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BANTENG- Sempat melambung dan beberapa pekan bertahan di harga Rp 48 ribu perkilogram, kini harga daging ayam potong terjun bebas.  Harga bahan pangan penghasil protein ini,  kini dijual dengan harga Rp 30 ribu perkilogram. Bahkan beberapa pedagang juga ada yang memasang di harga Rp 32 ribu perkilogram.

Drastisnya penurunan harga ini dipicu bertambahnya jumlah pasokan ayam pasca terjadi pengurangan beberapa waktu lalu. “Sudah banyak pasokan mas, hari ini saja saya jual Rp 30 ribu,” kata Jamaludin, salah satu pedagang di Pasar Karang Mulya di Kecamatan Pangkalan Banteng.

Menurutnya, penurunan harga ayam terjadi cukup cepat sama seperti ketika harga naik. “Naik dan turunnya itu cepat, kalau pasokan kurang ya langsung naik. Begitu juga kalau turun. Harga jual Sabtu kemarin saja masih Rp 35 ribu perkilogram,”katanya.

Menurutnya, para pedagang ayam tidak akan berani menahan harga tetap tinggi jika pasokan melimpah. Selain itu para pedagang sebagian juga ada yang memiliki kandang sendiri.

“Kalau terus-terusan nahan harga tinggi, itu berisiko. Jika ayam dipasaran sudah banyak, ya pasti turun. Kalau harga tetap tinggi bisa tidak laku. Kalau tidak laku maka uang tidak berputar dan proses di kandang bisa terhambat. Akhirnya bisa rugi sendiri,”jelasnya.

Magdalena, pedagang ayam lainnya juga mengakui bahwa penyebab kenaikan harga ayam disebabkan kelangkaan ayam siap potong dipasaran. Namun pemicu kelangkaan adalah karena terbatasnya pengiriman bibit ayam (Day Old Chick).

“Bibitnya yang telat, alasan pemasok karena kemampuan produksi menurun. Penyebabnya juga tidak dijelaskan,”katanya.

Namun, meski kondisi saat ini sudah mulai membaik, ia dan pedagang lainnya juga tidak berani menjamin apakah harga akan tetap terjangkau. Karena dalam dua pekan kebelakan aka nada momen hari raya Iduladha.

“Tapi sebentar lagi lebaran haji, kalau pasokan berkurang lagi bisa saja akan kembali naik,”tandas Magdalena. (sla)


BACA JUGA

Rabu, 07 Mei 2025 17:31

Bupati Rencanakan Pelebaran Jalan Muchran Ali

SAMPIT — Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berencana memperbaiki infrastruktur…

Rabu, 07 Mei 2025 17:30

Jambore PKK Diikuti Ratusan Peserta

SAMPIT – Setelah tertunda dua tahun akibat keterbatasan anggaran, Jambore…

Rabu, 07 Mei 2025 17:30

Halikinnor Pimpin Gotong Royong

SAMPIT — Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor turun langsung memimpin…

Rabu, 07 Mei 2025 17:29

KTNA Kotim Didorong Jadi Penggerak Pertanian dan Perikanan

SAMPIT - Kelompok Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Kotawaringin…

Rabu, 07 Mei 2025 13:11

Dorong Revitalisasi Pasar PPM dan Ikon Jelawat

SAMPIT — Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berkomitmen membenahi dan…

Rabu, 07 Mei 2025 13:11

Bupati Instruksikan Kerja Bakti Massal di Jalan Muchran Ali

SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor menginstruksikan seluruh kepala…

Rabu, 07 Mei 2025 13:10

Muhammad Saleh Jabat Plt Kadiskominfo, Marjuki Jadi Kepala DLH

SAMPIT—Serah terima jabatan (sertijab) di lingkungan Dinas Komunikasi dan Informatika…

Rabu, 07 Mei 2025 13:10

Mundur Usai SK Terbit, CPNS Dilarang Lamar ASN selama Dua Tahun

SAMPIT - Seorang calon pegawai negeri sipil (CPNS) Kabupaten Kotawaringin…

Senin, 05 Mei 2025 16:06

Jaga Kualitas Pelayanan Publik

SAMPIT – Di tengah keterbatasan sumber daya manusia dan anggaran,…

Senin, 05 Mei 2025 16:05

Tanam Sportivitas dan Karakter sejak Dini melalui Fun Run

SAMPIT – Ratusan peserta hadir memadati kawasan Gedung Expo hingga…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers