SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Sabtu, 10 November 2018 10:42
Wihhh Ngeri!!! Acil Salbiyah Nyaris Disambar Predator Sungai

Buaya Belanti Muncul Lagi

Kayu patah akibat tergigit buaya saat mencoba menyerang Salbiyah warga Desa Belanti, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Jumat (9/11) pagi.(TONY FOR RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Salbiyah, warga Desa Belanti, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, nyaris saja menjadi korban keganasan buaya, Jumat (9/11) pagi. Dia dikejutkan oleh seekor buaya yang nyaris menyambarnya ketika mengambil air di Sungai Mentaya.

”Ibu saya mengambil air di sungai menggunakan ember bertali. Tiba-tiba buaya menyambar dari bawah,” kata Tony, anak Salbiyah.

Seketika itu Salbiyah berteriak hingga didengar warga lainnya. Beruntung, Salbiyah yang kaget tidak tercebur ke sungai. Dia selamat dari ancaman predator berdarah dingin itu.

”Syukur ibu saya tidak tercebur, kalau tidak bisa bahaya,” ujarnya.

Gangguan buaya tersebut terjadi sekitar pukul 06.20. Sesaat setelah kejadian, buaya masih berkeliaran di sekitar perairan. Warga lain juga menyaksikan kemunculan buaya. Sekitar lima kali buaya menampakkan diri, lalu tenggelam.

”Perkiraan saya mungkin sekitar tiga meter panjangnya. Lebih besar dari yang pernah ada sebelumnya, apalagi tadi kepalanya kelihatan,” kata Tony.

Tony dan warga lainnya berharap pihak terkait segera menangkap buaya di perairan tempat tinggal mereka. Sejak kejadian itu, warga takut mendekati sungai. Mereka khawatir sewaktu-waktu buaya tersebut menyerang atau lebih parah naik ke daratan.

”Kami minta pihak terkait segera menangkapnya. Kami berani saja menangkap atau membunuhnya, namun kami takut melanggar hukum,” katanya.

Terpisah, Komandan Pos Jaga Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sampit Muriansyah mengaku telah mendapatkan laporan terkait itu. Pihaknya akan segera turun menyurvei lokasi keberadaan buaya.

”Besok (hari ini, Red) kami akan ke sana,” kata Muri.

Sebagai informasi, buaya di sekitar perairan Desa Belanti dan Desa Ganepo, Kecamatan Seranau (seberang Desa Belanti) memang kerap muncul. Bahkan, buaya juga pernah menyerang warga saat beraktivitas di sungai. (oes/ign)

 

 

 

 

 


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Tindak Tegas Perusak Fungsi Drainase

SAMPIT – Ketua DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menegaskan pemerintah…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Prioritaskan Infrastruktur Jalan Pertanian dan Pendidikan

SAMPIT – Ketua Komisi II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Akhyannoor,…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:24

Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun

SAMPIT – Persaingan antara pasar tradisional dan pasar modern di…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Dukung Rencana BUMD Produksi Air Minum Kemasan

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyatakan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Realisasikan Program Beasiswa Dokter Spesialis

SAMPIT - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kotawaringin Timur (Kotim)…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:08

Tindaklanjuti Permohonan Hibah Tanah Pembangunan MAN

SAMPIT - Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim),…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:05

Dorong Pertamina Gencarkan Sosialisasi Transisi Tabung Elpiji

SAMPIT - Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Hendra Sia…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:03

Kembalikan Anggaran Jalan Cempaka Mulia–Pulau Hanaut

SAMPIT – Wakil Ketua II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Rudianur…

Senin, 11 Agustus 2025 11:56

Desak Telusuri Penyewaan Aset Daerah

SAMPIT – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur…

Jumat, 08 Agustus 2025 17:19

Kotim Kaya SDA, tapi Masyarakat Tak Merasakan Dampak Ekonomi

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyoroti…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers