SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Kamis, 06 Desember 2018 15:14
HADEHHHH!!! Warga Ingin Buka Lagi Lokalisasi
ILUSTRASI.(NET)

SAMPIT – Warga eks lokalisasi Pal 12 yang kecewa pada Pemkab Kotim karena janji bakal diberdayakan tak kunjung terealisasi, berniat membuka lagi lokalisasi di kawasan itu. Sebab, dengan adanya tempat hiburan malam untuk pria hidung belang, perekonomian warga dinilai menjadi lebih baik.

”Kalau melihat kondisi sekarang yang tidak sesuai harapan dan janji pemerintah, kami ingin sekali buka lagi lokalisasi. Walaupun itu mustahil, tapi keinginan warga di sini itu ada," ujar Wahyuni, warga Pasir Putih sekaligus ibu rumah tangga, Rabu (5/12).

Ketua RT 08 Kelurahan Pasir Putih Markaban menuturkan, tak hanya Wahyuni yang berharap agar lokalisasi dibuka kembali. Hampir seluruh warga di tempat itu, berharap ekonomi mereka dipulihkan.

Markaban mengatakan, dibandingkan dengan kondisi setahun silam, sebelum lokalisasi ditutup, perekonomian warga sangat baik. Bahkan, beberapa warga dapat menyekolahkan anaknya hingga memiliki gelar sarjana.

”Sebetulnya, warga itu hanya resah lantaran penghasilan mereka merosot. Ekonomi jadi lemah. Banyak yang mengeluhkan mau kerja dan usaha apa lagi? Sementara di sini (Pal 12, Red) itu satu-satunya tempat mereka berdagang yang lokasinya benar-benar dipahami," ungkapnya.

Bahkan, kata Markaban, pihaknya sudah pernah menyerahkan surat yang ditujukan kepada pemerintah setempat untuk menuntut keadilan agar warga di Pal 12 tersebut dikaryakan. Namun, hingga tak ada surat balasan dari pemkab terkait permohonan warga.

”Sudah sempat mengajukan permohonan untuk membahas kelanjutan janji mereka (pemerintah) setahun silam. Rasanya, kami serahkan itu enam bulan lalu. Sampai sekarang, tak ada satu pun utusan dari pemkab menindaklanjuti keinginan kami," ujarnya.

Baik warga maupun Markaban, sama-sama berharap agar tahun depan ada solusi dari pemerintah untuk mengubah perkonomian warga yang mendiami eks lokalisasi itu menjadi lebih baik. Dengan demikian, masyarakat tak lagi kesulitan mencari biaya hidup untuk keluarganya.

”Mudah-mudahan tahun depan ada solusi di Pal 12 ini dari pemerintah. Sebab, masyarakat sudah gatal sekali ingin buka kembali lokalisasi agar ekonomi tak terpuruk lagi,"  tandas Markaban. (ron/ign)

 


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Tindak Tegas Perusak Fungsi Drainase

SAMPIT – Ketua DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menegaskan pemerintah…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Prioritaskan Infrastruktur Jalan Pertanian dan Pendidikan

SAMPIT – Ketua Komisi II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Akhyannoor,…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:24

Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun

SAMPIT – Persaingan antara pasar tradisional dan pasar modern di…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Dukung Rencana BUMD Produksi Air Minum Kemasan

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyatakan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Realisasikan Program Beasiswa Dokter Spesialis

SAMPIT - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kotawaringin Timur (Kotim)…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:08

Tindaklanjuti Permohonan Hibah Tanah Pembangunan MAN

SAMPIT - Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim),…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:05

Dorong Pertamina Gencarkan Sosialisasi Transisi Tabung Elpiji

SAMPIT - Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Hendra Sia…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:03

Kembalikan Anggaran Jalan Cempaka Mulia–Pulau Hanaut

SAMPIT – Wakil Ketua II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Rudianur…

Senin, 11 Agustus 2025 11:56

Desak Telusuri Penyewaan Aset Daerah

SAMPIT – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur…

Jumat, 08 Agustus 2025 17:19

Kotim Kaya SDA, tapi Masyarakat Tak Merasakan Dampak Ekonomi

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyoroti…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers