SAMPIT – Kecelakaan maut merenggut nyawa Nada Satria (22), warga asal Desa Kenyala, Kecamatan Telawang. Dia tewas dihantam mobil di jalur tengkorak, Jalan Jenderal Sudirman Km 6, Kelurahan Pasir Putih, Sampit, Jumat (31/5). Dia dihantam mobil setelah sebelumnya terpental akibat menyenggol sepeda motor lain.
Informasi yang dihimpun Radar Sampit ( sampit.prokal.co ), kecelakaan itu bermula ketika pengendara motor dengan nomor polisi AD 2964 ACE yang dikendarai Suyanto (51), datang dari arah Sampit menuju Pangkalan Bun.
Saat melintas di lokasi kejadian, tepatnya di depan kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Nada Satria yang membonceng Yayas Yesia (14) meluncur dari arah belakang dengan sepeda motor bernopol KH 5093 XX. Pemuda itu lalu menyalip Suyanto.
Sialnya, sepeda motornya menyenggol knalpot motor Suyanto. Akibatnya, mereka terpental. Suyanto jatuh ke sebelah kiri jalan, sementara Nada Satria dan Yayas jatuh ke sebelah kanan.
Petaka belum berhenti. Dari arah berlawanan, datang mobil hitam dengan nopol KH 1673 FG yang dikemudikan Suratno (54). Karena jarak sudah terlalu dekat, mobil itu langsung menghantam Nada Satria bersama sepeda motornya. Korban sempat terseret mobil tersebut.
”Pengendara sepeda motor meninggal dunia di lokasi kejadian, sedangkan motor yang dikendarainya masuk ke bawah bagian depan mobil. Yayas yang dibonceng korban selamat,” kata Kasatlantas Polres Kotim AKP Yudha Setiawan.
Warga dan sejumlah pengguna jalan yang menyaksikan kejadian itu, ramai-ramai mendatangi para korban lalu melapor ke Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kotim. Jasad korban kemudian dilarikan ke ruang jenazah RSUD dr Murjani, Sampit.
”Korban meninggal dunia karena mengalami luka berat pada bagian kepalanya,” kata Yudha.
Di ruang jenazah, sejumlah kerabat serta keluarga korban tampak berduka. Akar, ayah Yayas mengaku tidak mengetahui niat anaknya ke Kota Sampit bersama Nada Satria, korban tewas.
”Korban (Nada Satria, Red) ini keponakan saya. Saya tidak tahu maksud korban datang ke Sampit. Yayas juga tidak bilang atau pamit bahwa dirinya ikut pergi bersama abang sepupunya ini,” katanya. (sir/ign)