SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Jumat, 03 Januari 2020 16:43
Bergerilya, Bakal Calon Bupati Ini Daftar ke Tujuh Partai
PERDANA: Bakal calon bupati Kotim Halikinnor jadi pendaftar pertama di PKB Kotim. Dia diterima langsung Ketua PKB Kotim Sohibul Hidayat, Kamis (2/1).(RADO/RADAR SAMPIT)

BAKAL calon bupati Kotim Halikinnor terus bergerilya menggalang dukungan politik. Sekda Kotim aktif itu tercatat telah mendaftar di  tujuh partai. Kemarin dia kembali merapat ke PKB Kotim.

Halikinnor berharap diusung partai tersebut. Dia merupakan orang pertama yang mendaftar sejak dibukanya masa penjaringan sampai 10 Januari mendatang.

Halikinnor mengaku memang ingin diusung partai yang dianggapnya tergolong maju di Kotim tersebut. Bahkan, di hadapan pengurus PKB dia menegaskan tidak akan maju apabila tidak menggunakan partai politik.

”Saya surprise sekali karena saya pertama mendaftar di sini. Saya sampaikan komitmen saya yang tidak maju tanpa parpol,” tegas Halikinnor.

Halikin menambahkan, dirinya maju dengan perhitungan matang dan sangat hati-hati. Pasalnya, apabila maju, dia akan meninggalkan jabatan yang sangat strategis. Dia mengaku maju karena punya tekad ingin berkontribusi lebih besar untuk daerah.

”Saya  paham  betul dengan kabupaten ini. Segala persoalan dari Teluk Sampit hingga ke Antang Kalang. Pembangunan yang dilakukan Pak Bupati (Supian Hadi, Red) saat ini saya yang back-up," ucapnya.

Apabila dicalonkan, lanjutnya, visi dan misi yang akan diusungnya, yakni menuntaskan kemiskinan dan pengangguran, peningkatan infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan. Selain itu, meningkatkan kualitas aparatur, penanggulangan bencana, dan menyelesaikan persoalan lingkungan.

”Saya ingin wujudkan Kotim yang maju dan sejahtera," pungkasnya.

Halikinnor berharap seluruh bakal calon dalam Pilkada Kotim memiliki komitmen yang sama, yakni bersaing secara sehat. Dia tidak ingin tim pendukung dan bakal calon saling menghujat.

”Mari buktikan di Kotim ini demokrasi bisa berjalan dengan baik dan lancar. Kita harus gunakan politik yang santun, tidak menghujat, dan tidak kampanye hitam,” tegasnya.

Halikin mengaku paham kondisi masyarakat sekarang. Apabila ada yang memprovokasi dengan memancing gesekan antarpendukung, itu sebatas di media sosial. ”Perdebatan di media sosial dan lain sebagainya jangan dibawa ke kehidupan bermasyarakat. Kalau di medsos, ya habisnya di medsos juga. Kan begitu lebih baik,” katanya.

Terpisah, Ketua DPC PKB Kotim Sohibul Hidayat menginginkan bakal calon yang ada bisa mengikuti mekanisme serta serius  mengikuti proses sampai selesai. ”Karena kami ingin mendalami kerangka berpikir pendalaman visi dan misi mereka, sehingga ke depan kami berharap punya sinergi yang baik dengan bakal calon bupati dan wakil bupati yang ada," kata Sohibul didampingi Ketua Fraksi PKB DPRD Kotim M Abadi dan Sekretarisnya Bima Santoso.

Selain itu, pihaknya juga ingin bakal calon bisa memahami PKB, sehingga tahu kiprahnya dalam berkontribusi bagi pembangunan di Kotim. Di sisi lain, pihaknya akan memperlakukan semua bakal calon yang mendaftar setara, alias tak ada pengistimewaan terhadap bakal calon tertentu. (ang/ign)


BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 22:17

Dishub Diminta Tambah Traffic Light

<p><strong>PALANGKA RAYA</strong> &ndash; DPRD Kota Palangka Raya menilai sejauh…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers