SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Minggu, 01 Mei 2016 14:42
Hari Buruh, Penghasilan Tak Menentu, Makan Sebulan Tak Cukup
TAK MENENTU: Para buruh di Sampit melakukan bongkar muat beras di Pelabuhan Sampit, beberapa waktu lalu. (FOTO: USAY NOR RAHMAD/RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Peringatan hari buruh tahun ini masih dibelit berbagai persoalan yang sama, kesejahteraan. Sebagian besar buruh belum sejahtera dan hidup pas-pasan. Penghasilan yang mereka terima masih jauh dari upah minimum kabupaten (UMK). Pemerintah diminta memperhatikan nasib buruh.

”Kalau dibilang mencukupi, ya, masih jauh. Sebab, untuk memenuhi standar UMK saja masih kurang. Untuk makan dalam sebulan itu pun kadang cukup kadang tidak, tapi kami coba bersabar lah,” kata Ketua Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Karya Bahari Pelabuhan Sampit Mistar Asran, Sabtu (30/4).

Mistar mengharapkan Pemkab Kotim lebih memperhatikan buruh dan memberikan bantuan demi meningkatkan kesejahteraan hidup buruh bongkar muat tersebut. Bantuan bisa berupa sistem pengupahan yang perlu diperbarui. Meski sudah mengikuti standar pemerintah, untuk pekerjaan jasa pihaknya sifatnya musiman.

Karena itu, lanjutnya, penghasilan yang diterima buruh tidak menentu. Kadang kalau volume pekerjaan tinggi, penghasilan besar. Begitu juga sebaliknya. Kalau sepi, penghasilan menurun atau bahkan tidak ada.

”Perlu diketahui, badan hukum kami ini koperasi. Jadi, penghasilan yang kami dapatkan dari jasa saja. Kadang-kadang dalam sebulan, pekerja itu tidak punya penghasilan gara-gara tidak ada pekerjaan,” tuturnya.

Meski demikian, lanjut Mistar, apabila pekerjaan bongkar muat sedang ramai, penghasilan buruh bisa jauh melebihi UMK. Di saat seperti itu, dia menyarankan agar para buruh menyisihkan sebagian penghasilannya untuk ditabung. Dengan begitu, saat penghasilan menurun, mereka masih bisa memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

”Alhamdulillah, kami masih bisa membayar upah dan iuran BPJS, karena BPJS ini perlu untuk antisipasi jika terjadi kecelakaan kerja,” kata Mistar. (rm-73/ign)


BACA JUGA

Jumat, 09 Mei 2025 17:38

Apresiasi Panen Bioflok untuk Ketahanan Pangan

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menyambut baik upaya…

Jumat, 09 Mei 2025 17:36

Dinkes Kotim Siagakan Obat dan Layanan Kesehatan Hadapi Penyakit Musiman

SAMPIT – Dinas Kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur (Dinkes Kotim) meningkatkan…

Jumat, 09 Mei 2025 17:35

Prioritaskan Jemaah Lansia, Pemberangkatan Calon Haji Kotim Lewat Udara

SAMPIT – Sebanyak 218 calon haji asal Kotawaringin Timur (Kotim)…

Jumat, 09 Mei 2025 17:25

Pabrik Pakan Ikan Beroperasi, Harga Lebih Murah

SAMPIT - Pabrik pakan ikan milik Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur…

Jumat, 09 Mei 2025 17:23

Kader PKK Miliki Peran Mulia

SAMPIT — Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor menegaskan pentingnya peran…

Jumat, 09 Mei 2025 17:23

Dharma Santi Momentum Pererat Kerukunan dan Persaudaraan

SAMPIT — Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mendorong generasi muda…

Jumat, 09 Mei 2025 17:22

Peningkatan Jalan Kandan–Camba Tertunda

SAMPIT — Warga Kecamatan Kotabesi, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), kembali…

Rabu, 07 Mei 2025 17:31

Bupati Rencanakan Pelebaran Jalan Muchran Ali

SAMPIT — Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berencana memperbaiki infrastruktur…

Rabu, 07 Mei 2025 17:30

Jambore PKK Diikuti Ratusan Peserta

SAMPIT – Setelah tertunda dua tahun akibat keterbatasan anggaran, Jambore…

Rabu, 07 Mei 2025 17:30

Halikinnor Pimpin Gotong Royong

SAMPIT — Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor turun langsung memimpin…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers