SAMPIT– Warga Desa Ganepo, Kecamatan Saranau, kembali dibuat resah. Pasalnya, buaya di sekitar perairan wilayah itu kerap menampakkan diri. Bahkan seorang warga berhasil mengabadikan kemunculan buaya di pinggir Sungai Mentaya itu dengan kamera ponselnya.
Nafiri Rahmatulah (41), berhasil mengabadikan wujud buaya yang selama ini membuat penasaran warga setempat. Saat itu, dia melihat buaya muncul di permukaan air, dan menepi ke pesisir sungai.
”Saya melihat ada benda hanyut. Tapi anehnya benda itu mengarah ke Hulu, melawan arus sungai yang sedang surut,” jelas Nafiri, Senin (2/5).
Diceritakan Nafiri, dirinya sekeluarga berniat pulang ke Sampit. Namun akibat penampakan buaya itu, perjalanannya menjadi tertunda.
Menurut pengakuan motoris kelotok yang membawanya, buaya memang sering muncul. Namun baru kali ini yang benar-benar terlihat.
Buaya yang diperkirakan sepanjang dua meter itu pun berjemur di pesisir sungai. Sempat didekati oleh Nafiri dan motoris kelotok, tapi buaya tampak tak takut sama sekali. Diperkirakan buaya yang muncul itu hanya salah satu dari predator yang sering menyerang warga sekitar selama ini. Diyakini masih ada buaya berukuran besar lainnya.
Sei Lemiring (anak Sungai Mentaya), tak jauh dari kawasan tersebut digadang sebagai markas buaya. Sampai dengan saat ini sudah ada tiga kasus serangan buaya di kawasan itu. Meski belum ada yang mengakibatkan korban jiwa, namun cukup meresahkan warga sekitar.
Petugas terkait pun belum ada yang mengecek lokasi. Apalagi melakukan evakuasi terhadap buaya yang juga tergolong satwa dilindungi tersebut. (oes/dwi)