SAMPIT – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) meminta semua pihak tak mempersoalkan Bupati Kotim Supian Hadi yang jarang muncul di depan publik. Partai pengusung pasangan Supian Hadi-Taufiq Mukri (SAHATI) ini menegaskan, orang nomor satu di Kotim itu berada di luar daerah untuk memperjuangkan kepentingan daerah.
”Saya harap hal-hal seperti ini tidak dipersoalkan, karena saya tahu pak Bupati saat ini tengah berada di luar daerah untuk kepentingan Kotim juga. Beliau baru saja sembuh dari sakit dan banyak hal yang mesti diurus di pemerintah pusat. Saya sebagai orang PDIP merasa tidak nyaman dengan tudingan yang macam-macam kepada kader kami,” kata Ketua DPC PDIP Kotim Rimbun, Kamis (19/5).
Rimbun juga mengaku masih aktif berkomunikasi dengan Supian. Bupati yang jarang muncul di depan publik, menurutnya, bukan hal yang mengganggu pemerintahan, sehingga tidak perlu dibuat gaduh. Sebab, roda pemerintahan terus berjalan dengan baik, karena sistem manajemen kerja birokrasi sudah jelas dan terukur.
”Wabup dan Sekda masih ada di tempat. Ini isyarat jika tugas itu sudah dibagi. Urusan luar daerah untuk pembangunan Kotim memang semestinya urusan Bupati, sedangkan urusan administratif masih ada Sekda dan kegiatan dalam daerah ditangani Wabup. Jadi, dari pandangan DPRD, hal itu tidak jadi masalah. Jangan terlalu dipolitisir hal-hal demikian,” tegas Rimbun.
Seperti diberitakan, Bupati Kotim Supian Hadi belakangan ini mulai jarang muncul di depan publik. Sejumlah kalangan mempertanyakan posisi orang nomor satu di Kotim tersebut yang seolah nyaris hilang tanpa kabar. Sejumlah kegiatan hanya dihadiri Wakil Bupati Kotim Taufiq Mukri.
”Belakangan ini pak Supian Hadi mulai jarang terlihat. Katanya sih beliau lagi sakit. Terakhir ke Sampit seingat saya Bupati ada di pembukaan Sampit Expo, itu pun malamnya katanya langsung ke Banjarmasin,” kata Kardi, warga Baamang, Rabu (18/5).
Pertanyaan Kardi cukup beralasan. Pasalnya, saat baru pertama kali menjabat sebagai Bupati Kotim pada periode pertama 2010 silam, Supian nyaris selalu turun dalam berbagai kegiatan, termasuk melakukan kunjungan ke sejumlah tempat. Kondisi serupa juga terjadi saat masa jabatan Supian dan Taufiq pada periode pertama akan berakhir.
Pengamatan Radar Sampit, apabila Supian berada di Sampit, selalu disibukkan dengan berbagai agenda, mulai dari kegiatan seremonial hingga ke kunjungan ke pelosok menyapa masyarakat. (ang/ign)
Baca Juga: Jarang Muncul di Depan Publik, Supian Nyaris Hilang Tanpa Kabar