SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Selasa, 23 Agustus 2016 17:50
RESAH!!! Dua DPO Belum Tertangkap, Warga Persenjatai Diri
CEGAH AKSI BALAS DENDAM: Kapolsek Ketapang Kompol Rio Alexander Penelewen (berdiri) didampingi anggotanya menemui warga Kecamatan Mentawa Baru Ketapang pasca pembunuhan Alinan (60) belum lama tadi. (AMIRUDIN/RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Puluhan warga Desa Telaga Baru, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Sampit mulai mempersenjatai diri.

Mereka resah dan khawatir jika dua terduga pelaku pembunuhan kakek Alinan (60) di Jalan Iskandar 30, Sampit yang hingga sekarang masih belum tertangkap.

Dua pelaku dikabarkan masih berkeliaran di sekitar hutan dan pemukiman warga desa. Warga mulai berjaga-jaga di Poskamling dengan persenjataaan tradisional, sebab ditakutkan dua pelaku yang terkenal sadis itu bisa saja menyerang warga.

”Sekadar berjaga-jaga. Ketika malam, sama-sama warga lain, kami pakai senjata juga. Takutnya jika dua orang yang disebut pelaku pembunuhan itu membawa senjata tajam  ke lingkungan kami. Kabar yang kami terima pelakunya membawa parang,” ujar Ifat warga Desa Telaga Baru, Senin (22/8).

Senjata yang digunakan warga diantaranya jenis parang, ada senapan angin dan tombak. Alasan warga bawa sajam untuk melindungi keluarga mereka dari ancaman dua pembunuh.

”Anak dan istri yang kami kawatirkan. Kami tidak berniat untuk melukai pelaku, hanya menjaga diri apabila ada orang yang mencoba mengusik ketenangan kami, maka kami berusaha membela keluarga,” ucapnya.

Penjagaan ketat itu sudah berlangsung selama satu pekan terakhir, berdasarkan perkembangan pelarian dua terduga pelaku pembunuhan masih buron.

Terpisah, Kapolsek Ketapang Kompol Rio Alexander Penelewen mengatakan warga dipersilakan untuk ikut berjaga-jaga, asalkan tidak main hakim sendiri.

”Penjagaan dari masyarakat bagus, asalkan jangan anarkis apabila menemukan pelaku kriminal. Jika pelaku tertangkap dan tidak melakukan perlawanan jangan dihakimi. Warga melindungi keluarga itu silakan,” tandasnya.

Rio menambahkan, kerja sama antar masyarakat dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat (Kamtibmas) sangat dibutuhkan.

Menurutnya, selama koordinasi masih berjalan antar warga dan kepolisian, maka keamanan lingkungan bisa tercipta. (mir/fm)

 


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Tindak Tegas Perusak Fungsi Drainase

SAMPIT – Ketua DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menegaskan pemerintah…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Prioritaskan Infrastruktur Jalan Pertanian dan Pendidikan

SAMPIT – Ketua Komisi II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Akhyannoor,…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:24

Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun

SAMPIT – Persaingan antara pasar tradisional dan pasar modern di…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Dukung Rencana BUMD Produksi Air Minum Kemasan

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyatakan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Realisasikan Program Beasiswa Dokter Spesialis

SAMPIT - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kotawaringin Timur (Kotim)…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:08

Tindaklanjuti Permohonan Hibah Tanah Pembangunan MAN

SAMPIT - Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim),…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:05

Dorong Pertamina Gencarkan Sosialisasi Transisi Tabung Elpiji

SAMPIT - Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Hendra Sia…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:03

Kembalikan Anggaran Jalan Cempaka Mulia–Pulau Hanaut

SAMPIT – Wakil Ketua II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Rudianur…

Senin, 11 Agustus 2025 11:56

Desak Telusuri Penyewaan Aset Daerah

SAMPIT – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur…

Jumat, 08 Agustus 2025 17:19

Kotim Kaya SDA, tapi Masyarakat Tak Merasakan Dampak Ekonomi

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyoroti…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers