SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Kamis, 06 Oktober 2016 17:43
Sudah Dua Warga Diserang Predator Itu

Buaya Sei Lemiring Mengganas

TERTANGKAP KAMERA: Buaya Sei Lemiring naik ke darat yang berhasil direkam salah seorang warga. (DOK. USAY NOR RAHMAD/ RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Dua warga menjadi korban serangan buaya di Sungai Lemiring, Desa Ganepo, Kecamatan Saranau. Sabtu (1/10) lalu, Pepet (17) yang menjadi sasaran predator ganas itu. Tiga hari berselang, giliran ibu rumah tangga bernama Noorhalimah (25) yang mengalami serangan serupa.

Noorhalimah kala itu sedang mencuci pakaian di sungai. Tiba-tiba buaya muara menyerangnya. Setelah beraksi, predator itu lalu kabur. Akibatnya, Noorhalimah mengalami luka di tangan kanan dan dada.

”Serangan terjadi jam sembilan pagi, ketika itu korban sedang mencuci di sungai. Untungnya korban tidak diseret ke air, setelah menyambar korban buaya tersebut langsung lari. Walaupun, sedang ribut tentang serangan buaya warga tetap melakukan aktivitas di sungai, agak susah melarang mereka untuk turun ke sungai karena aktivitas mereka sehari-hari banyak berhubungan dengan sungai," jelas Ketua RT 8 Desa Ganepo, Mahmur, ketika dihubungi Radar Sampit, Rabu (5/10) kemarin.

Meski begitu, kata dia, warga serba salah jika tidak bisa beraktivitas di sungai. Karena selama ini kegiatan rutin seperti mandi dan mencuci, dilakukan di sungai. Mahmur berharap pihak berwenang segera turun tangan. Kalau bisa buaya-buaya di sungai tersebut segera direlokasi ke hutan yang jauh dari pemukiman, sehingga tidak membahayakan.

”Kami sudah berkali-kali melapor ke pihak berwenang tapi belum juga ada tindakan, padahal sungai ini merupakan objek vital bagi masyarakat sekitar sini. Kami sangat berharap pihak berwenang segera mengatasi masalah ini agar tidak ada lagi korban serangan buaya," ujarnya.

Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) mengaku belum bisa terjun ke lapangan karena masih menunggu tim BKSDA Pangkalan Bun untuk bersama-sama melakukan evakuasi.

”Kalau kami dari BKSDA Sampit tidak bisa melakukan evakuasi karena tidak ada tim khusus evakuasi dan peralatannya, yang ada itu di BKSDA Pangkalan Bun. Masalah ini sudah kami laporkan ke BKSDA Pangkalan Bun, jadi dalam waktu dekat kami akan turun ke lokasi," ujar Kepala BKSDA Sampit Muriansyah, kemarin.

Untuk sementara ini pihaknya meminta warga berhati-hati beraktivitas di sekitar sungai. Habitat buaya muara tersebut diperkirakan berada di kawasan Pulau Lepeh. Sebab warga sering melihat buaya muncul dan berjemur di daratan sekitar wilayah tersebut. Meningkatnya serangan diduga karena sulitnya buaya mencari makan sehingga masuk ke daerah pemukiman.

Sementara, ketika dikonfirmasi Radar Sampit, Camat Seranau, Rahmaniar mengaku belum menerima laporan dari kepala desa setempat maupun warga. Sehingga sementara ini pihaknya belum mengambil langkah apapun, tapi ia mengatakan akan segera menghubungi kepala desa setempat untuk mengkonfirmasi hal tersebut. (vit/dwi) 


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Tindak Tegas Perusak Fungsi Drainase

SAMPIT – Ketua DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menegaskan pemerintah…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Prioritaskan Infrastruktur Jalan Pertanian dan Pendidikan

SAMPIT – Ketua Komisi II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Akhyannoor,…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:24

Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun

SAMPIT – Persaingan antara pasar tradisional dan pasar modern di…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Dukung Rencana BUMD Produksi Air Minum Kemasan

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyatakan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Realisasikan Program Beasiswa Dokter Spesialis

SAMPIT - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kotawaringin Timur (Kotim)…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:08

Tindaklanjuti Permohonan Hibah Tanah Pembangunan MAN

SAMPIT - Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim),…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:05

Dorong Pertamina Gencarkan Sosialisasi Transisi Tabung Elpiji

SAMPIT - Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Hendra Sia…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:03

Kembalikan Anggaran Jalan Cempaka Mulia–Pulau Hanaut

SAMPIT – Wakil Ketua II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Rudianur…

Senin, 11 Agustus 2025 11:56

Desak Telusuri Penyewaan Aset Daerah

SAMPIT – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur…

Jumat, 08 Agustus 2025 17:19

Kotim Kaya SDA, tapi Masyarakat Tak Merasakan Dampak Ekonomi

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyoroti…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers