PALANGKA RAYA – Lagi-lagi Zenith menjadi biang kerok perilaku menyimpang. Gara-gara tak kuat menahan hasrat seksual dan dipengaruhi Zenith, remaja berinisial HAW (17) nekat melakukan perbuatan cabul. Penjual balon keliling itu meremas payudara dua siswi, Kamis (2/2).
Aksi mesum itu akhirnya mengiring residivis kambuhan tersebut kembali meringkuk dalam sel tahanan Polres Palangka Raya. HAW diamankan petugas kepolisian setelah salah satu orangtua korban melapor ke Polres.
Diduga kuat aksi cabul itu sudah kerap dilakukan pelaku. HAW diduga memiliki fantasi seksual yang tinggi. Kasus itu kini ditangani Unit Perlindungan Anak dan Perempuan(PPA) Polres Palangka Raya.
Orang tua korban, MA, mengatakan, anaknya menjadi korban saat pulang sekolah menggunakan sepeda melewati Jalan Diponegoro. Ketika melintas di depan kantor Kejari dan PN Palangka Raya, pelaku langsung meremas payudara anaknya. Korban tak bisa berbuat banyak selain menangis dan syok.
Sampai di rumah, korban bercerita payudaranya diremas orang tak dikenal. Orangtua korban pun berang dan mendatangi lokasi. Ternyata pelaku masih di TKP. Mereka pun melaporkan pelaku ke polisi hingga akhirnya diamankan.
”Ketika kami ke lokasi kejadian, pelaku masih duduk santai di trotoar. Kelihatannya mengobat karena matanya merah,” ujarnya.
Kapolres Palangka Raya AKBP Lili Warli melalui Kasat Reskrim AKP Ismanto Yuwono mengatakan, pelaku melakukan aksi itu di dua TKP, yakni Jalan H Ikap dan di Jalan Diponegoro.
”Pelaku masih menjalani pemeriksaan di unit PPA Satreskrim Polres Palangka Raya. Korban sudah melapor dan ini akan ditindaklanjuti,” ucapnya.
Pama Polri ini menuturkan, pelaku belum dilakukan pemeriksaan intensif karena diduga masih dipengaruhi obat. ”Nanti kita akan periksa. Saat ini ditahan dan diproses lanjut. Keterangan pelaku dirinya sudah sering melakukan perbuatan seperti itu, namun baru kali ini dilaporkan dan pelaku diamankan," pungkas Ismanto. (daq/ign)