SAMPIT – Perlarian Emansyah alias Herman Naga (33) berakhir sudah, otak pelaku tahanan kabur Polsek Ketapang ini tewas di ujung peluru senjata api polisi, kemarin.
Polisi terpaksa menembak Naga, lantaran pelaku berupaya kabur dan melawan saat hendak ditangkap di Sungai Nyamuk Desa Pelangsian, Mentaya Seberang, Kecamatan Seranau.
Naga berhasil ditangkap dalam kondisi mati, sedangkan Samsudin masih buron. Hingga kini, perburuan terhadap Samsudin masih berlangsung.
"Tim berhasil meringkus Herman Naga, dan dievakuasi dari Mentaya Seberang. Sedangkan satu orang lagi, Samsudin masih dalam pencarian," kata Kapolres Kotim AKBP Hendra Wirawan, Selasa (21/2).
Herman Naga dan Samsudin hampir sepekan kabur dari tahanan, terhitung sejak Selasa (14/2). Selama itu pula, polisi memburu keduanya di wilayah Seranau.
Awalnya polisi menangkap Mandra dan Sudiansyah, dua tahanan yang sempat kabur bersama Herman Naga dan Samsudin.
Herman Naga merupakan penjahat yang terbilang licin, sebelum melarikan diri, catatan kriminal Herman ada empat laporan kejahatan, tiga di Polsek Baamang dan satu di Polsek Ketapang.
Belum sempat menjalani hukuman dan masih proses penahanan, Herman kabur dari Polsek Ketapang dan mengajak tiga orang tahanan lainnya.
"Saat ini tim masih berupaya mencari satu orang lagi tahanan yang kabur (Samsudin), semoga saja secepatnya dapat diamankan," ujar Hendra.
Hendra meminta kerjasama masyarakat jika mengetahui keberadaan satu orang tahanan yang belum tertangkap untuk bisa menghubungi pihaknya, agar dapat dilakukan upaya penangkapan dan tidak meresahkan masyarakat. (dc/fm)