SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Minggu, 04 Maret 2018 00:09
HADEH!!! Pemuda Ini Bisnis Pil Setan untuk Hidupi Keluarga
DICIDUK: Hidayat alias Dayat hanya tertunduk lesu saat diamankan di Mapolsek Pahandut. (FOTO: DODI/RADAR SAMPIT)

PALANGKA RAYA – Bisnis ilegal Hidayat alias Dayat (25) dengan menjual Zenith membawanya mendekam dalam sel tahanan Polsek Pahandut. Dia ditangkap aparat kepolisian atas kepemilikan 100 butir pil setan tersebut.

Dayat dibekuk saat sedang bertransaksi di Jalan Ahmad Yani, Rabu (28/2) dini hari. Polisi menetapkannya sebagai tersangka dan menjeratnya dengan Pasal 197 Undang-Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.

Kapolres Palangka Raya AKBP Timbul Rein Krisman Siregar mengatakan, tersangka sudah beberapa bulan menjalani bisnis haram tersebut. Polisi kemudian menetapkannya sebagai target operasi.

"Sudah lama jadi TO kepolisian dan akhirnya ketangkap dengan barbuk 100 butir pil PCC atau Zenit," ujarnya didampingi Kabag Ops Kompol Purwanto, Kapolsek Pahandut AKP Roni Wijaya, Kasat Reskrim AKP Harman Subarkah, Sabtu (3/3) di Mapolsek Pahandut.

Timbul menuturkan, penangkapan tersangka berawal dari informasi masyarakat, yakni ada pengedar Zenith yang menjual obat itu kepada pedagang rambutan. Obat itu dijual dengan harga Rp 500 ribu per boks berisi 100 butir. Pihaknya kemudian melakukan penyelidikan. Saat Dayat melakukan transaksi, polisi langsung menangkapnya.

"Jadi pelaku ini biasanya menjual obat Zenit itu kepada para pedagang buah dan sayur di Jalan A Yani dan Pasar Subuh. Kami masih mendalam lagi biar bisa dapat pelaku utamanya," tegas Timbul.

Timbul menuturkan, tersangka mengambil obat ilegal itu dari seorang wanita di kawasan Flamboyan bawah. Pihaknya masih memburu wanita tersebut.

Sementara itu, Hidayat mengakui menjual obat untuk membiayai kehidupan keluarganya sehari-hari. Dia tak punya pilihan hingga nekat berjualan Zenith walaupun sudah tahu risikonya akan ditangkap polisi.

"Saya jujur pak, tidak ada kerjaan dan ini juga buat keluarga saya. Saya menyesal," pungkasnya. (daq/ign)


BACA JUGA

Kamis, 26 Juni 2025 16:59

Disdik Waspadai Siswa Tak Tercatat di Dapodik

SAMPIT – Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mengingatkan pentingnya…

Kamis, 26 Juni 2025 16:59

Disiplin ASN Jadi Prioritas, BKPSDM Kotim Tegaskan Tak Ada Pembiaran

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menegaskan komitmennya dalam…

Kamis, 26 Juni 2025 16:58

Disbudpar Gelar Pameran Budaya di Museum Kayu

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus mendorong peran…

Kamis, 26 Juni 2025 16:58

Pemkab Dorong Digitalisasi Kearsipan

SAMPIT–Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menegaskan komitmennya dalam mendorong…

Rabu, 25 Juni 2025 17:06

Satpol PP Imbau PKL Tak Berjualan di Ruang Milik Jalan

SAMPIT – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Kotawaringin…

Rabu, 25 Juni 2025 17:05

Fleksibilitas Kerja ASN di Kotim Masih Dikaji

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menyambut terbitnya Peraturan…

Rabu, 25 Juni 2025 17:05

Finalisasi Dokumen Kontingensi 2025–2027 Masuki Tahap Akhir

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus memperkuat kesiapsiagaan…

Rabu, 25 Juni 2025 17:04

Pemkab Sosialisasi Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus mendorong peningkatan…

Selasa, 24 Juni 2025 17:20

Pengawasan Internal SOPD Perlu Diperbaiki

SAMPIT — Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM)…

Selasa, 24 Juni 2025 17:20

Bupati Naikkan Target IPM dan Tekan Kemiskinan

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus memperkuat arah…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers