SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Rabu, 07 Maret 2018 15:15
NJIRRR!!! Begini Pengakuan Pengunggah Foto Isap Sabu di Medsos
NARKOBA: Polres Kobar saat menggelar pers release tangkapan narkoba bulan Februari dan Maret 2018.(JOKO HARDYONO/RADAR SAMPIT)

JOKO HARDYONO/RADAR SAMPIT

NARKOBA: Polres Kobar saat menggelar pers release tangkapan narkoba bulan Februari dan Maret 2018.

 PANGKALAN BUN – Tersangka kasus peredaran narkoba jenis sabu yang diringkus aparat di Desa Amin Jaya, Kecamatan Pangkalan Banteng, Kotawaringin Barat, Syahdan, mengaku akun Facebooknya dibajak temannya. Karena itulah sempat ada unggahan foto dirinya yang membuatnya harus berurusan dengan aparat.

Syahdan mengatakan, ponselnya digunakan rekannya. Saat itulah, tanpa sepengetahuan dirinya, temannya mengambil foto saat dia mengisap sabu menggunakan bong, lalu diunggah ke akun Facebooknya.

”Saya tidak tahu dia upload (foto sedang nyabu). Teman (saya) yang membuat status. Baru dua bulan ini saya menggunakan (sabu). Saya beli Rp 1 juta per paket,” katanya.

Penangkapan terhadap Syahdan pada Minggu (4/3) lalu, berlangsung dramatis. Dia sempat menyerang polisi menggunakan sebilah pisau. Namun, akhirnya tak berkutik ketika warga ikut mengepungnya.

Wakapolres Kobar Kompol Dhovan Oktavianto mengatakan, Syahdan dijerat dengan undang-undang darurat. Pasalnya, saat digerebek, dia mencoba melawan dan hampir  melukai petugas.

Dhovan melanjutkan, barang bukti yang diamankan, di antaranya pisau dapur dan bong alat isap sabu. Petugas masih mengembangkan kasus tersebut, termasuk mencari barang bukti sabu yang diposting serta asal barang haram tersebut diperoleh pelaku.

Selain Syahdan, Satuan Reserse (Satres) Narkoba Polres Kobar juga membekuk sindikat dan bandar narkoba lainnya. Kasat Narkoba AKP Kristanto Situmeang mengatakan, pelaku yang berhasil diringkus, yakni Febri, Jaja, dan Turmudi alias Bono. Mereka digerebek di sebuah barak Jalan Tjilik Riwut Pangkalan Bun, Sabtu (3/3).

”Saat kami gerebek dan geledah, tidak menemukan barang bukti apa pun. Kami hanya temukan korek gas dan alat sabu dalam kotak di rumah Bono,” ujar Situmeang, Selasa (6/3).

Setelah memeriksa ponsel Jaja, lanjut Situmeang, ternyata masih ada komunikasi bahwa barang pesanan akan masuk dari Pontianak, dibawa oleh pelaku lainnya, Oky. Oky membawa barang haram itu menggunakan sepeda motor.

”Di pertengahan jalan, Oky kehabisan bensin dan naik bus. Motor ditinggal di perbatasan Lamandau, pinggir Jalan A Yani, Minggu (4/3). Kami lakukan penangkapan terhadap Oky. Saat digeledah, kantong depan ditemukan sabu 9,44 gram dan dua butir ekstasi,” katanya.

Sementara itu, Dhovan menambahkan, pada 20 Februari 2018, pihaknya juga mengamankan Mardoyo di SPBU Cipta Karya Kalimantan, Desa Pangkalan Dewa, Kecamatan Pangkalan Lada, dengan barang bukti sabu 3,07 gram.

Kemudian, 3 Maret 2018 mengamankan Ahmad Ridwan di Jalan Kawitan I dengan barang bukti 1 paket sabu seberat 0,28 gram. Di lokasi yang sama, juga mengamankan Oni Prasetyo dengan barang bukti paket sabu 0,38 gram.

”Ada yang menjadi bandar dan rata-rata kurir dari berbagai lokasi. Untuk jaringan masih kami kembangkan,” kata Dhovan. (jok/ign)

 

 

TAMAMU RONY/RADAR SAMPIT

RAMAH: Mantan Ketua MK Mahfud MK (kanan) saat swafoto dengan wartawan Radar Sampit.

 

 

Catatan Mengikuti Pelatihan dari Mahkamah Konstitusi dan Dewan Pers (2)

Minta Mantan Ketua MK Pasang Muka Jelek, Jalan-Jalan ke Kompleks Arab

Ketika ke Bogor, jurnalis Radar Sampit menyempatkan diri melihat kompleks Arab. Letaknya di Jalan Raya Puncak kilometer 84, Bogor. Satu kilometer dari Pusat Pendidikan (Pusdik) Pancasila dan Konstitusi, Cisarua.

TAMAMU RONY,Bogor

Saya dan sebelas orang yang tergabung dalam kelompok dua outbond masih berkutat dengan hujan yang turun sekitar pukul 09.30 WIB. Cuaca Agrowisata Gunung Mas makin lama makin dingin.

Hingga pukul 12.00, hujan tak kunjung berhenti. Kami harus tetap berjalan menuju pos-pos untuk menyelesaikan permainan.Begitu juga dengan kelompok lain.

Ketika hari beranjak sore, hujan mulai reda. Namun, masih menyisakan dingin luar biasa. Seluruh kelompok dikumpulkan di sebuah aula. Letaknya di areal agrowisata.

Pengumpulan peserta itu sekaligus sebagai tanda permainan berakhir. Namun, tak ada satupun kelompok yang tak bisa menyelesaikan permainan. Semua berhasil. Meski ada beberapa yang tertinggal.

Aula itu cukup unik. Temboknya perpaduan dari kayu dan batu bata. Ada sedikit sentuhan Jawa berkat bambu-bambu yang ditata sedemikian rupa di dinding ruangan yang luasnya kira-kira 15 kali 10 meter itu.

Semua peserta berkumpul. Tiga panitia outbond masuk ke aula. Salah satu yang paling saya ingat namanya adalah Mas Adi. Beliau pemandu kami sejak awal persiapan hingga acara berakhir.

Kata Mas Adi, lima permainan yang kami selesaikan itu adalah cerminan pancasila. Proses penyelesaian permainan itu


BACA JUGA

Kamis, 26 Juni 2025 16:59

Disdik Waspadai Siswa Tak Tercatat di Dapodik

SAMPIT – Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mengingatkan pentingnya…

Kamis, 26 Juni 2025 16:59

Disiplin ASN Jadi Prioritas, BKPSDM Kotim Tegaskan Tak Ada Pembiaran

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menegaskan komitmennya dalam…

Kamis, 26 Juni 2025 16:58

Disbudpar Gelar Pameran Budaya di Museum Kayu

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus mendorong peran…

Kamis, 26 Juni 2025 16:58

Pemkab Dorong Digitalisasi Kearsipan

SAMPIT–Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menegaskan komitmennya dalam mendorong…

Rabu, 25 Juni 2025 17:06

Satpol PP Imbau PKL Tak Berjualan di Ruang Milik Jalan

SAMPIT – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Kotawaringin…

Rabu, 25 Juni 2025 17:05

Fleksibilitas Kerja ASN di Kotim Masih Dikaji

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menyambut terbitnya Peraturan…

Rabu, 25 Juni 2025 17:05

Finalisasi Dokumen Kontingensi 2025–2027 Masuki Tahap Akhir

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus memperkuat kesiapsiagaan…

Rabu, 25 Juni 2025 17:04

Pemkab Sosialisasi Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus mendorong peningkatan…

Selasa, 24 Juni 2025 17:20

Pengawasan Internal SOPD Perlu Diperbaiki

SAMPIT — Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM)…

Selasa, 24 Juni 2025 17:20

Bupati Naikkan Target IPM dan Tekan Kemiskinan

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus memperkuat arah…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers