PANGKALAN BANTENG – Beredarnya kabar rombongan dokter Rica sempat berdiam lebih dari sehari di wilayah Kecamatan Pangkalan Banteng, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) diduga bukan hanya isapan jempol. Rombongan itu terdeteksi dari transaksi perbankan di anjungan tunai mandiri (ATM) di salah satu kantor pelayanan bank terkemuka di wilayah tersebut.
Hal itu diungkap sumber Radar Sampit di Pangkalan Banteng yang meminta namanya tak dikorankan, Rabu (13/1). Menurutnya, sejumlah anggota kepolisian dari Polres Kobar dan Polsek Pangkalan Banteng juga telah meminta rekaman kamera pengawas (CCTV) di ruang ATM ataupun di areal bank yang dimaksud.
”Anggota Polres dan Polsek, Selasa (12/1) kemarin, mendatangi salah satu kantor bank di Desa Karang Mulya untuk meminta rekaman CCTV,” ujarnya.
Selain itu, aparat juga telah melakukan penelusuran ke seluruh losmen dan penginapan untuk memastikan mereka pernah berada di Pangkalan Banteng. Kalau pun tidak berada di tempat sewaan, kemungkinan aparat juga masih mengendus siapa penampung mereka di wilayah tersebut. (Berita selengkapnya baca Radar Sampit, Kamis 14 Januari 2016) (sla/ign)