SAMPIT – Rencana pelaksanaan lomba balap perahu ces yang akan diselenggarakan Radar Sampit bersama Pemkab Kotim terus dimatangkan. Lomba yang akan dilaksanakan Mei 2021 ini dipastikan akan meriah dan dilaksanakan selama tiga hari.
Manager Pemasaran Surat Kabar Harian Radar Sampit Tono Triyanto mengatakan, panitia baru-baru ini melakukan koordinasi bersama panitia lokal setempat untuk membahas terkait persiapan lomba balap perahu ces. Ada beberapa hal yang dibahas, di antaranya mekanisme pendaftaran, aturan pertandingan, teknis kegiatan, penentuan lokasi kegiatan, dan lain-lain.
”Lokasi kegiatan masih dibahas dan dicari tempat yang bagus dan kemungkinan dalam waktu dekat kami akan melakukan pengecekan lokasi yang tepat,” kata Tono Triyanto, Sabtu (9/1).
Dari koordinasi tersebut, panitia lokal juga memberikan saran dan masukan untuk menyiapkan tempat penginapan bagi peserta yang datang dari luar daerah. ”Panitia lokal siap memberikan tempat penginapan untuk peserta, khususnya dari luar daerah,” katanya.
Selain itu, panitia sepakat melibatkan pelaku UMKM dan pemuda Shabab untuk pembuatan piala dan trofi di Desa Terantang Hilir. ”Ini diharapkan menjadi salah satu wujud memberdayakan masyarakat setempat di sana. Warga siap membuat dan menyediakan piala dan trofi,” katanya.
Mengenai lokasi pendaftaran, Tono mengatakan, panitia akan menyediakan lokasi di satu tempat. ”Pendaftaran besar kemungkinan akan dilakukan di satu tempat, yakni di kantor Radar Sampit dan untuk teknis pendaftaran akan disampaikan lebih lanjut,” katanya.
Dedet Ondet, panitia lokal di Kecamatan Seranau mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan warga setempat dengan memberikan layanan tempat penginapan, khususnya bagi peserta yang datang dari luar daerah.
”Kami ingin menjadi tuan rumah yang baik. Apabila ada peserta dari luar daerah ingin menginap, kami akan siapkan tempat penginapan di rumah warga di Desa Terantang Hilir. Terkait biaya tetap ditanggung peserta masing-masing,” ujarnya.
Dia berharap Pemerintah Kabupaten Kotim benar-benar mendukung penuh pelaksanaan lomba balap perahu ces tersebut. ”Mudah-mudahan lomba ini bisa menjadi agenda rutin tahunan, sehingga dapat membantu perekonomian masyarakat lokal di Kecamatan Seranau,” katanya.
Sampai saat ini, lanjut Dedet, sudah ada beberapa orang komunitas perahu yang menyatakan kesiapannya mengikuti lomba. Di antaranya dari Kabupaten Seruyan, Kobar, Kotim, Katingan, Palangka Raya, dan dari Provinsi Sulawesi Tengah dan Kalimantan Barat.
”Komunitas perahu di Sampit kemarin ada melaksanakan latihan mengadu kecepatan. Ini mereka lakukan untuk mempererat tali persaudaraan, sekaligus bagian dari persiapan lomba balap perahu ces Radar Sampit,” ujarnya. (hgn/ign)