PANGKALAN BUN - Peningkatan arus mudik terjadi di Bandara Iskandar Pangkalan Bun. Sejumlah maskapai mengangkut penumpang hingga penuh. Peningkatan seperti ini terjadi sejak H-18 Lebaran.
Kepala Cabang Trigana Air Pangkalan Bun Nicolas mengatakan, arus mudik mulai padat sejak H-18. Awalnya load factor hanya 75 hingga 80 persen, sekarang mencapai 100 persen.
"Peningkatan terjadi sejak H-18 lebaran hingga hari ini (kemarin) Untuk rute Pangkalan Bun-Semarang bisa penuh," kata Nicolas, Selasa (21/6).
Meski peminat rute Pangkalan Bun-Semarang sangat tinggi, namun masih ada kursi kosong untuk beberapa hari ke depan. "Sebelum H-8 masih ada yang kosong. Nanti mulai H-7 hingga H-1 lebaran itu penuh semua untuk rute Pangkalan Bun- Semarang," ujarnya.
Bahkan, permintaan mendekati Lebaran juga masih banyak. Pihaknya tengah mengusulkan untuk ekstra flight dari H-3 hingga H-1 dengan tujuan Pangkalan Bun-Semarang.
Hal yang sama juga terjadi pada Kalstar Aviation, dimana peningkatan signifikan baru beberapa hari ini lantaran bersamaan dengan liburan sekolah.
"Untuk rute yang ke Semarang rata-rata penuh. Sementara ke Jakarta dan Surabaya memang tidak penuh, tapi mengalami peningkatan," kata Branch Manager Kalstar Aviation Mursalin.
Untuk rute ke Semarang ini peminatnya sangat banyak, bahkan dirinya sangat berharap agar ekstra flight bisa disetujui oleh Kementerian Perhubungan. Pasalnya untuk pemudik menuju searang banyak yang mencari. "Saya harap bisa cepat disetujui, agar ada ekstra flight," bebernya.
Sementara untuk Pesawat Garuda Indonesia sendiri juga turut menjadi pilihan untuk pemudik. Garuda Indonesia baru ada rute Pangkalan Bun-Semarang. Rata-rata Garuda Indonesia yang seminggu terbang tiga kali juga penuh dengan jumlah mencapai 80 penumpang. (rin/yit)