SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Kamis, 08 Februari 2018 14:42
BEJAATTTTT!!! Korban Pencabulan Oknum Mantan Pendeta Bertambah Dua Anak
ASUSILA: Tersangka BS berada dalam sel tahanan Mapolres Lamandau. Oknum mantan pendeta itu ditangkap karena mencabuli anak-anak di bawah umum.(POLRES LAMANDAU FOR RADAR SAMPIT)

NANGA BULIK – Anak-anak yang menjadi korban pencabulan tersangka BS (68) oknum mantan pendeta bertambah, jika sebelumnya yang melapor adalah tiga bersaudara, AP (13), JG (12) dan JD (10), kini tambah dua anak lagi, sebut saja MR dan ME yang berusia sekitar 9 tahunan, sehingga total korban menjadi lima anak. 

“Memang benar, dari hasil pengembangan penyidikan ada dua lagi korban pencabulan dari tersangka BS,” ungkap Kapolres Lamandau AKBP Andika K Wiratama didampingi Kasatreskrim AKP Syamsurizal Prima melalui Kanit III PPA Bripka Sutrisno, Rabu (7/2).

Dibeberkannya bahwa bertambahnya jumlah korban ini berasal dari keterangan korban sebelumnya serta pengakuan dari tersangka. Kemudian kedua korban tersebut setelah diperiksa juga mengakui, sehingga dipastikan ada dua korban lagi yang diduga pernah dicabuli tersangka BS.

“Kami sudah menanyakan dengan korban dan membenarkan. Namun kedua korban ini belum diperiksa secara intensif, karena psikologisnya belum stabil," ucap Sutrisno.

Modusnya,  tersangka BS memang telah lama mengenal kedua orang tua korban.  BS juga sering berkunjung ke rumah orang tua korban. Setelah cukup akrab, maka BS  sering kali mengajak anak-anak yang menjadi korban nafsu bejatnya itu untuk bermain ke rumahnya tanpa dicurigai oleh orang tua korban. 

“Kemudian para  korban dicabuli di rumahnya,  dengan iming-iming uang jajan. Namun detailnya kapan dan berapa kali dicabuli masih kami dalami,” imbuhnya.

Pihaknya, kata Sutrisno masih terus mendalami kasus ini untuk mencari korban-korban lain. Sementara menungggu kondisi dua korban stabil untuk dilakukan pemeriksaan mendalam, pihaknya sudah melakukan visum terhadap korban dan menunggu hasilnya.

Terpisah,  salah satu anggota DPRD Lamandau, Wardi Ningsih mengaku prihatin dengan semakin maraknya kasus pencabulan atau pelecehan seksual terhadap anak di Kabupaten Lamandau belakangan ini.

Menurutnya para predator anak ini tidak boleh dibiarkan bebas berkeliaran,  para pelaku harus dihukum seberat-beratnya. 

"Karena ini menyangkut masa depan anak-anak.  Para korban pasti terluka fisik dan mentalnya, penyembuhannya akan sulit, satu korban saja sudah merupakan perbuatan bejat,  apalagi ini lima korban. Jangan-jangan masih banyak korban lainnya, tapi malu melapor," ujar satu-satunya anggota legislatif di Lamandau dari kaum perempuan ini. 

Sebagai ibu yang juga memiliki anak perempuan, ia sangat sedih melihat kejadian ini . Karena dari tahun ke tahun jumlah kasus justru terus bertambah. Ia mengimbau kepada para ibu agar lebih perhatian kepada anak-anaknya, memantau perubahan perilaku anak.

Dan waspada terhadap orang di sekitar anak,  karena biasanya pelaku pelecehan seksual adalah orang dekat yang dikenal, termasuk keluarga .

"Apalagi sedang mempersiapkan menuju Kabupaten Layak Anak. Instansi terkait diharapkan lebih intensif memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang hal ini,   jangan sampai terulang. Ini adalah fenomena gunung es, mungkin yang melapor hanya sedikit karena dianggap aib keluarga,   perlu dijelaskan jika terjadi hal serupa harus ada melaporkan ke pihak berwajib. Anak-anak juga perlu dibekali cara melindungi diri sendiri agar terhindar dari predator anak, " tegasnya. (mex/fm) 

 

 


BACA JUGA

Jumat, 09 Mei 2025 17:38

Apresiasi Panen Bioflok untuk Ketahanan Pangan

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menyambut baik upaya…

Jumat, 09 Mei 2025 17:36

Dinkes Kotim Siagakan Obat dan Layanan Kesehatan Hadapi Penyakit Musiman

SAMPIT – Dinas Kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur (Dinkes Kotim) meningkatkan…

Jumat, 09 Mei 2025 17:35

Prioritaskan Jemaah Lansia, Pemberangkatan Calon Haji Kotim Lewat Udara

SAMPIT – Sebanyak 218 calon haji asal Kotawaringin Timur (Kotim)…

Jumat, 09 Mei 2025 17:25

Pabrik Pakan Ikan Beroperasi, Harga Lebih Murah

SAMPIT - Pabrik pakan ikan milik Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur…

Jumat, 09 Mei 2025 17:23

Kader PKK Miliki Peran Mulia

SAMPIT — Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor menegaskan pentingnya peran…

Jumat, 09 Mei 2025 17:23

Dharma Santi Momentum Pererat Kerukunan dan Persaudaraan

SAMPIT — Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mendorong generasi muda…

Jumat, 09 Mei 2025 17:22

Peningkatan Jalan Kandan–Camba Tertunda

SAMPIT — Warga Kecamatan Kotabesi, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), kembali…

Rabu, 07 Mei 2025 17:31

Bupati Rencanakan Pelebaran Jalan Muchran Ali

SAMPIT — Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berencana memperbaiki infrastruktur…

Rabu, 07 Mei 2025 17:30

Jambore PKK Diikuti Ratusan Peserta

SAMPIT – Setelah tertunda dua tahun akibat keterbatasan anggaran, Jambore…

Rabu, 07 Mei 2025 17:30

Halikinnor Pimpin Gotong Royong

SAMPIT — Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor turun langsung memimpin…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers